SEKAYU, Selasa (3/7) – Ikan Botia atau oleh masyarakat Musi Banyuasin kerap disebut sebagai ikan kecublang, merupakan komoditi ekspor yang telah merambah hingga Singapura, Jepang, Amerika Serikat, dan Eropa. Lambatnya perkembangbiakan ikan Botia yang tak sebanding dengan tingginya permintaan ekspor, menjadi sorotan Dinas Perikanan Kabupaten Musi Banyuasin untuk membudidayakan ikan tersebut.
Kepala Dinas Perikan H Abdul Mukhohir APi MSi, sejak 2011 Dinas Perikanan Musi Banyuasin menjalin kerja sama dengan Balai Penelitian dan Pengembangan Ikan Hias, Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia untuk membudidayakan Ikan Botia di Muba. Pada 2011, Dinas Perikanan Muba telah mendatangkan larva Ikan Botia untuk pembudidayaan tersebut.
“Kerjasama dengan Balai Penelitian dan Pengembangan Ikan Hias, tidak terbatas hanya pada pembudidayaan ikan hingga siap jual, tetapi juga bagaimana Kabupaten Musi Banyuasin dapat mengembangbiakan ikan jenis tersebut secara mandiri,” ujarnya.
Dinas Perikanan Muba juga akan melibatkan peran serta masyarakat untuk membudidayakan Ikan Botia. “Mulai 2013, Dinas Perikanan rencananya akan memberikan pelatihan budi daya Ikan Botia kepada masyarakat yang berminat untuk mengembangkannya.”
Menurut H Abdul Mukhohir APi MSi, Musi Banyuasin memiliki potensi sumberdaya perikanan sangat besar. Tidak hanya sumberdaya perikanan untuk konsumsi, juga menyimpan potensi ikan hias yang memiliki nilai ekonomis tinggi.
Musi Banyuasin merupakan satu-satunya wilayah endemik pertumbuhan Ikan Botia. Menurutnya, warna ikan yang sangat khas menjadi daya tarik tersendiri bagi para pencinta ikan hias untuk mengkoleksi Botia.
“Ikan ini sangat mudah kita temui pada saat siklus banjir 5 tahunan. Di luar dari siklus banjir tersebut, akan sangat sulit menemui ikan jenis ini,” imbuhnya.
Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin menurutnya, sangat serius untuk membudidayakan ikan hias Botia yang merupakan aset dari Bumi Serasan Sekate. Dalam waktu dekat, Dinas Perikanan Musi Banyuasin akan mengirimkan tenaga teknis untuk pembudidayaan Ikan Botia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar